Selasa, 15 Mei 2012

Lihat Aku Sekarang


Well...aku rasa sekarang memang saat yang tepat untuk kembali mengisi kekosongan blogku.. Yang memang sempat beberapa lama aku tinggalkan.. Padahal aku sendiri merasa banyak yang ingin aku ungkapkan di blog, cuma rasanya untuk mengetik itu kog ya enggan sekali... 

Aku memang sengaja mengambil judul "Lihat Aku Sekarang".. Banyak harapan dari judul ini, meski sebenarnya lebih menceritakan bahwa aku yang sekarang justru tak jadi lebih baik dari sebelumnya.. Sempat merasa aneh dengan keadaan sendiri, ambillah contoh yang paling sederhana.. Aku cenderung sudah mulai malas kemana2, meski itu sebenernya bikin ortuku senang karena anak perempuannya lebih suka menghabiskan waktu di rumah, tapi saking malesnya...aku benar2 males untuk kemana2 selain ngendon di kamarku saja. Saking malasnya, sebenarnya aku sudah menulis hampir separuh cerita untuk ku posting dalam blogku, bercerita tentang kisah dan pengalamanku selama 24 hari di LPJ.. Nyatanya sampai sekarang pun aku tak sanggup menyelesaikannya dan untuk mempostingnya. Tapi bagiku biarlah, kisah itu terlalu indah dan rumit untuk diurai ke dalam kata-kata, jadi cukuplah aku yang menikmatinya.. J *ngeles Mode On*.
Selain itu, aku pun sudah mulai sering menyebutkan "haa-hee" setiap kali diajak ngobrol teman.. Kalo untuk yg satu ini terkadang aku suka malu sendiri, seperti orang yang dah kualat gitu...Bedanya ini kualat ma murid2ku.. Yuppp...aku memang selalu sebel ma muridku yang selalu berkata “haa...hee” saat aku sedang menjelaskan sesuatu, menurutku itu membuktikan tingkat konsentrasi yang kurang.. Tapi memang aku akui pada akhirnya aku pun sedikit berkurang tingkat konsentrasiku. Hingga akhirnya beginilah keadaanku.. (~.~)


Hal yang lain lagi, aku menjadi seorang yang pelupa...banyak hal sering terlewatkan olehku. Entah hal-hal yang simple maupun hal-hal yang penting. Tapi aku memang benar2 lupa jika aku tak mencatatnya dalam HP ku.. Seorang teman pernah meneleponku, dy bercerita bahwa seseorang bercerita kepadanya panjang lebar tentang sikap dan perubahanku sekarang... Katanya aku sekarang seringkali membatalkan janji, entah karena sibuknya aku ataupun karena pelupanya aku sekarang.. Alasan yang terakhir ini memang cukup membuat temanku terkejut, karena menurut dy aku tak mempunyai track record suka membatalkan janji, apalagi dengan alasan lupa... Pada saat aku mendengar itu aku tertawa sekaligus sedih.. Lalu aku jelaskan padanya bahwa itulah keadaanku yang sebenarnya. Sempat dy bertanya kenapa, aku sendiri harus berpikir keras untuk menjawabnya, hingga akhirnya kuputuskan untuk menjawab...”aku mang dah masuk PDI..” Dia bertanya apa maksudnya, lalu dengan tegas kujawab “PDI itu Penurunan Daya Ingat..”. Temanku pun hanya menghela napas panjang..dan akhirnya tertawa lepas.
Sebenarnya aku tak suka keadaan ini, karena seringkali merepotkanku. Terutama jika orang rumah meminta bantuanku untuk membeli sesuatu, dan pada akhirnya pun aku kembali ke toko untuk kedua kalinya. Menyedihkan.... L


Aku sama sekali tidak menyalahkan siapapun atau apapun atas keadaan yang aku alami ini.. Sungguh, seriously i do.. Bahkan bisa dibilang aku sangat menikmatinya. Mungkin dulu aku termasuk orang yang kaku, terlalu terikat pada aturan, luruuusss aja ga pernah belok..dan akhirnya aku sekarang malah merasa lebih santai..bahkan cenderung kebablasan kali yaa. J
Meski sebenarnya aku merasa ada sisi positif pada saat aku memiliki new habit ini..yaitu aku lebih gampang emosiku yang terkadang selalu meledak-ledak.. Kalo sekarang siih pas dapet masalah ato hal yang bikin aku uring-uringan, aku biasanya berkomentar.. "aaah, lebayy.." bisa juga "weess, ngerepoti ae" ato ungkapan-ungkapan laen dimana aku berpikir males untuk memikirkan sesuatu hal yang bisa bikin ak suntuk. Yaaa...meski kadang 'ledakan' itu masih ada, paling ga udah ga segede dulu laaah... 

Satu lagi hal yang membuat aku senang dengan perubahan ini adalah karena aku selalu tersenyum..hehehee... Aku bisa tertawa lepas..entah kenapa aku bisa seperti itu, tapi yang pasti banyak orang yang menyukainya, terutama teman dekatku.. Meski terdengar konyol, setidaknya itulah yang aku rasakan.. Selalu saja ada alasan untuk membuatku tersenyum lebar..and i really love it.. Mmmmhh, tahukah kalian kalo senyummu itu penangkal segala kesulitan, dahaga, dan sedihmu..?? Satu hal yang aku pelajari dari tersenyum adalah kita selalu berpikir positif, tentang keadaan, masalah, dan manusia lainnya. 

Jadi..ga ada alasan untuk ga senyum khaan...

Pada akhirnya aku menyadari bahwa semua yang aku terima itu selalu membuat aku menjadi lebih dewasa, bergaul dengan usia yang jauh di atasku membuat aku banyak pengalaman. Selain itu menjadi diri sendiri itulah yang penting, aku merasa aku menemukan diriku sendiri. Belajar menempatkan diri tentang bagaimana harus bersikap kepada orang yang lebih tua. Yang pasti juga memberikan influence yang menyenangkan untuk yang laen juga.


Mengenai semua kebiasaan baruku yang sebenarnya sangat merugikan aku, tapi mau gimana lagi. Akhirnya aku hanya mengupayakan segala hal yang bisa bikin aku kembali fokus.. Seperti ini aja salah satunya kembali menekuni menulis blog (yang mungkin sebenarnya isinya ga banget) tapi ya itu tadi. Bagiku kebiasaan menuliskan kembali apa yang kita alami bisa membuat kita sedikit lebih fokus. Selain itu juga membaca..meski untuk yang satu ini aku masih merasa sedikit kesulitan. Karena baca memang butuh waktu yang khusus, ga bisa di sambi kayak aku nulis blog ini.. hehehee..aku memang sedang suntuk dengan soal dan kisi2nya yang sedang aku kerjakan. That’s why aku akhirnya menyambi nulis blog ini.
Seorang kenalan pernah berkata padaku bahwa setiap detik hidup kita harus disyukuri, supaya hidup kita lebih bermakna. Dimana kita akhirnya bisa melihat betapa beruntungnya telah menikmati semua hal yang telah diberikan Allah untuj kita dalam usaha pendewasaan kita. Jadi kalo pada akhirnya jika apa yang kita minta belumlah terpenuhi, bersabarlah..


Selalu ada waktu untuk segala sesuatu


0 komentar:

Posting Komentar