Senin, 31 Desember 2012

katanya cinta....???

I Love Allah SWT....

Itulah kalimat yang seringkali didengungkan oleh umat muslim.. Begitu pun aku, aku pun mencintai dengan sangat Tuhanku.. Meski seringkali lalai, lali dan khilafnya masih lebih besar ketimbang cintanya... *dengan ngedem2in ati bilang : manusiawi..* Tapi sungguh, meski 3 hal tadi, lalai, lali dan khilaf masih banyak, cintaku padaNYA ga akan pernah berubah sedetik pun sedikitpun.. Kalo denger cerita dibuku cerita anak-anak yang dijual ma abang penjual jajan depan SD biasanya kan tau sendiri gimana pedihnya siksa kubur dan siksa neraka.. sapa juga yang mw nanggung pedihnya siksa kubur dan siksa neraka, pedihnya siksaan cinta di dunia aja ga ada yang mau kog.... *eaaaaa* Balik fokus lagi yaa... Mendadak sebelum adzan maghrib tadi aku jadi kepikiran dengan suasana tahun baru ini... 

Jujur aja aku ga pernah ngerayain taun baru masehi... Eeeh, pernah dink...waktu itu masih di jaman mudaku yang penuh gejolak gitu, sama sahabat setia.. Pipit, Reny, and Ria.. Waktu itu nginep di rumah reny.. Tapi ya cuma itu aja...ga ada terompet, ga ada kembang api...*yaaa iyaallahh, heellloooowww.... -__-"* Cuma sekedar liat pilem di tipi2 and makanan kecil ajaah... Sedang pada saat itu, kalo ga salah aku lagi deket ma cowok, sehingga malam tahun baruku, kulewatkan dengan ngobrol sampe jam 3.30 pagi...lalu selanjutnya tidur.. :p dan setelah sebelumnya saat itu ak ga pernah ngerayain taun baru...like the way they used to be... bahkan tidur setelah pergantian menit pun ya cuma sekali itu doank...  Dan memang pertanyaan yang kerap menghantuiku saat diajak ngerayain taun baru itu cuma satu siih yang paling menonjol.. "ngapain siih...?? taun baru doank...". Yuup, ngapain kita ngerayain taun baru sementara mental dan jiwa kita ga baru, semangat masih stok lama, perilaku juga orde lama... So, ngapaiiinn...?? 

Jumat, 07 September 2012

Mencari Ridho NYA

do the best, and Allah will take take the rest...
Sore hari ini, mas ku mendadak bertanya sepulang kerja.. "dek, kamu dulu belajar apa..?". Aku langsung ngeh apa yang dimaksud.. "aku ga belajar kog.." jawabku.. Dia kaget, "ga belajar apa-apa bisa lulus..??". Aku sambil tersenyum berkata.."orang pinter mah kalah ma orang bejo.." dan langsung kutambahkan "pas itu aku lagi dalam keadaan tobat tingkat ndewo, mas... Makanya nasib baik..":p

 Mas ku ini akan mengikuti tes CPNS Propinsi Jatim yang dilaksanain besok.. Dia termasuk orang yang ngebet banget jadi seorang PNS untuk departemen manapun, asal labelnya PNS.. :p Sedangkan aku termasuk kebalikannya..hehehee...Tak terlintas sedikitpun di benakku untuk menjadi seorang abdi negara mengikuti jejak kedua ortuku..tapi nyatanya sekarang.... hhhmmmmm :-?

Aku memang tak menjelaskan banyak hal kepada masku ini masalah bagaimana aku bisa luluss tes CPNS untuk Pemkot Surabaya, karena sebenarnya aku sendiri ga ngerti kenapa aku.. :) Tapi akan kuceritakan disini...
Jadi kenapa aku ga tertarik jadi PNS..?? Dulu aku pernah pnya pengalaman mengantarkan budheku ke sebuah perkantoran dimana smw pegawainya adalah para abdi negara... Pada saat budheku sampai di kantor itu, ternyata hampir semua pegawainya sedang sibuk, dan yang disibukkan adalah menonton TV beramai-ramai.. :( bahkan budheku mengetuk sampai beberapa kali tak ada yang menghiraukan.. disanalah aku mulai memberi tanda minus untuk pegawai abdi negara itu..

Meski hanya berbekal satu pengalaman itu, tapi mampu membuatku untuk setia pada pilihanku... Tapi ternyata tidak untuk mamaku.. Beliau yang sangaaaat menginginkan anak perempuan satu-satunya ini menjadi seorang PNS..bahkan kalau bisa smw 4 anaknya.. Sedari dulu (jaman masih Labil) aku memang sering bertengkar dengan mamaku hanya masalah sebuah keinginan...Aku ingin A sedang mamaku bersikeras untuk memilih B.. Tapi akhirnya ak ya kalah juga.. *sopo sing arepe mbandani cobaa..*
Pada saat semester 7, aku diajak seorang teman untuk bekerja di sebuah SD swasta milik Universitas tempat ku kuliah..jadi ceritanya kuliah sambil kerja.. Jujur aku sangat menikmati...teramat sangat bahkan... Aku dulu pernah bercita-cita dan bermimpi tentang kondisi sebuah tempat kerja.. Lingkungan kerja yang menyenangkan, tetap menjadi diriku sendiri, peralatan yang memadai, pengalaman kerja dan belajar yang mampu mendukung kinerjaku, menghormati dan menghargai, dan yang terpenting aku bisa melaksanakan sholat dhuhaku dengan tenang...itulah mimpi tentang kondisi tempat kerja yang kuinginkan...
Nyatanya pada saat aku bekerja di SD ini aku memang menemukan beberapa hal yang kuimpikan..Bahkan ada hal yang membuat aku senang yaitu celoteh riang anak kecil yang selalu memanggil namaku saat berpapasan denganku... Sungguh itu sangat menenangkan hati... :)

Hingga suatu hari mamaku sepertinya sudah mulai keberatan dengan segala rutinitasku yang selalu pulang malam, bahkan tengah malam akibat pekerjaan... Memang jumlah nominal yang kuterima sangaaat melebihi hal yang kuharapkan, tapi rasanya mamaku merasa tetap bukan seperti yang beliau inginkan... Setelah setahun aku bekerja disana, aku mulai menerima les privat untuk muridku..dan semakin kedepannya semakin banyak sehingga aku harus menolak beberapa permintaan.. Selain itu pengalaman melatih muridku dengan partnerku untuk menjadi sebuah ensemble kecil semakin kuat dan kuat saja, sehingga beberapa tawaran manggung untuk muridku harus dijadwal... Dalam hati kecil sebenernya antara kasihan dan kagum dengan kemampuan dan tanggung jawab yang kami berikan pada mereka.. Sedari awal memang sudah kutawarkan berbagai konsekuensi jika mengikuti kegiatan ensemble ini.. Hingga akhirnya mereka antara menyadari dan menikmati... However, they're still a kid.. bayangkan kalau yang manggung 30 orang...maka ributnya mereka yang ingin ini, ingin itu selalu mengusik pendengaranku.. :)) Tapi itu menyenangkan, bukan menenangkan.. :p
Banyaknya jadwal manggung dan lomba yang harus kami ikuti membuat jam kerjaku semakin bertambah. Kalau lomba di THR, paling cepat aku sampai rumah jam 11 malam tanpa pulang ke rumah terlebih dahulu..bahkan kadang pulang jam 01 dini hari... :((

Hal itulah yang membuat mamaku keberatan.. Seorang anak perempuannya selalu pulang malam, dan setiap pulang malam itu mamaku lah yang selalu menunggu kedatanganku.. Hingga akhirnya berbagai bujuk rayu dilancarkan untuk membuatku tertarik mengikuti tes CPNS.. Sampai aku masuk di tahun ke 3 bekerja ada tes CPNS untuk kota Sidoarjo..mamaku gencar melaksanakan itu.. Aku sendiri..?? tetap tak bergeming.. Tapi karena kursinya lumayan, dengan ogah-ogahan aku pun mendaftar dengan setengah hati tanpa persiapan apa-apa termasuk doa.. dan hasilnya bisa ditebak sendiri aku pun gagal..tapi perasaanku biasa aja.. :D
Suatu waktu ketika aku sedang menjaga ujian UMPTN aku bersama seorang dosen universitas itu...ditengah obrolan kami, dia bertanya apakah aku ga ingin jadi PNS..?? aku menjawab apa adanya... dan diapun menambahkan..bahwa untuk jadi PNS itu sulit banget..kalo ada yang nawarin 50 juta mau aja yaahh, insyaallah 3-4 tahun balik modal kog.. Whaaattt..???? duit dr hongkong...???? Aku (yang sedikit esmosi) berkata padanya... "Tenang saja pak, 3 tahun lagi saya akan diterima tes PNS tanpa perlu membayar se sen pun". Beliau hanya tersenyum, jarang ada yang lulus karena bersih mbak..tapi ya coba ajaa...

Waaah, meski cuma omongan doang...nyatanya ditahun selanjut nya aku tak mengikutinya.. dan tahun 2009 akhir (untuk jabatan per januari 2010) dibuka lagi pendaftaran lagi, kali ini Kota Pasuruan yang membuka 5 posisi dengan keahlianku. Mamaku kembali giat..tapi kali ini aku masih bisa mengelak dengan alasan aku tak ingin bekerja di kota lain. Meski berhari-hari memaksa, nyatanya aku tetap tak bergeming... 
Hingga akhirnya, oktober 2010 dibuka lagi pendaftaran CPNS dan payahnya Kota Surabaya membuka banyak lowongan untuk keahlianku.. Dan tau sendirilah apa reaksi mamaku... yaaapp, beliau kembali memaksaku untuk mendaftar, sambil berkata bahwa "toh, lom tentu juga kamu lulus" saat itu aku bilang padanya bahwa aku sangat mencintai pekerjaanku.. aku belum siap untuk berpisah dengan pekerjaanku. Tapi mamaku tetap bersikukuh..hingga akhirnya beliau berkata.."mumpung mama masih hidup, mama pengen liat anak-anaknya ada yang jadi PNS lagi" (adekku dah jadi PNS di tahun sebelumnya)

Sabtu, 01 September 2012

Bahagia Menjadi Gurunya Manusia

Hari Selasa, 28 Agustus 2012 seorang teman membuka website tenaga kependidikan Surabaya... Jadi memang para guru di Surabaya diwajibkan sering-sering update blog tenaga kependidikan Surabaya untuk mengetahui info terbaru, bahkan undangan kegiatan yang diselenggarakan Diknas Surabaya. Lanjut yaakk..lalu bilang bahwa sekolahku termasuk dalam undangan Pembinaan Guru PNS di lingkungan pemkot Surabaya. Seketika saja wakasek kurikulumku kaget, dan segera menyusun siapa saja yang ikut di gelombang I dan gelombang II...maklum yang diwajibkan ikut adalah seluruh guru PNS.

Awalnya kami para guru sempat bertanya-tanya apa yaa kira-kira yang akan disampaikan oleh Kepala Dinas.. Bahkan pembinaan macam apa yang akan kami terima pun juga menjadi pertanyaan kami.. Kebetulan aku mendapat giliran gelombang pertama.. And the stories begin.... ;)

- Kamis, 30 Agustus 2012...Gedung Wanita Chandra Kirana, Jl. Kalibokor Surabaya -
Sejak kepemimpinan Bu Risma (Walikota Surabaya) semua PNS dituntut untuk tidak mengikuti tradisi lama khas Indonesia which is Jam Karet :)) Jadi Bu Risma ini selalu tepat waktu kalo mimpin pertemuan dengan siapapun..jangan sampe telat kalo kamu termasuk orang yang masih punya malu.. Bisa di strap depan para peserta rapat yang laen tuh. Setahun setelah aku menjadi guru PNS di lingkungan Pemkot Surabaya, Kepala Dinas Pendidikan dialihkan pada DR. Ikhsan. Beliau ini termasuk orang kepercayaan Bu Risma dari Bappemas KB. Pada usia 45 tahun sudah memiliki gelar Doktor di depan namanya yang singkat itu.

Pak Kadin ini sama tepat waktunya dengan Bu Risma, bahkan kalo mendengar cerita Kepala Sekolah, tidak ada satupun yang berani ngaret bahkan absen di setiap rapat yang dipimpin beliau. Dan benar saja...di undangan pembinaan PNS Guru hari itu tertulis bahwa kami diharapkan hadir 30 menit sebelum acara. Acara dimulai pada pukul 08.00, so kita kudu hadir jam 07.30 paling telat... Tapi pada saat aku sampai di tempat acara pukul 07.15 aku sudah melihat Pak Kadin ini sedang berbicara di handphonenya... dan aku pun mbatin.."jam piro wong iki tekane..??" :-?

Masuk ke acara yang dimulai tepat pukul 08.00...dan sambutan beliau membuat hati kita yang berpikir yang enggak-enggak jadi lega... Acara ini hanya sekedar seminar yang akan dipandu oleh Munif Chatib.. Seorang motivator yang telah menulis sebuah Buku Tetralogi yang berhubungan dengan dunia pendidikan yaitu "Sekolahnya Manusia", "Gurunya Manusia", "Orangtuanya Manusia" dan "Sekolah Anak-anak Juara". Asssllliiii.......seminar ini menyindir aku sebagai seorang guru..yang masih juga menjadi manusia biasa..*ya iyaaallaaahh..hellooowww*
Jadi seminar ini memang benar kalo ditujukan buat para guru... Hanya untuk sekedar instropeksi diri tentang sikap yang telah kita lakukan pada murid.. Apa yang telah kita ajarkan pada murid kita..?? Ingin membentuk menjadi apakah kita pada murid kita..?? Seperti robot kah..?? Atau menjadi manusia seutuhnya dengan mengandalkan seluruh kemampuan yang dimilikinya..??
Mungkin dari para guru (seperti akyuu) ada yang selalu dan masih  nge-judge bahwa anak ini punya bakat DDR (Daya Dong Rendah), atau bahkan yang usiiilll ma gurunya, yang nakalnya ampyuuun  DiJe, yang ga bisa diem daaann sebagainya.. :-s

Jumat, 17 Agustus 2012

inspirasi dalam kotak imajinasi

The difficulty of literature is not to write, but to write what you mean"

Aku selalu bilang ke muridku pada saat aku memberi mereka tugas menuliskan syair lagu nasional bahwa meski kalian hapal lagu nasional, saya yakin kalian butuh waktu lebih dari 5 menit untuk menuliskan lagu tersebut. And it's true.... ;)
Karena aku pernah merasakan sendiri susahnya menulis..apa yang harus ditulis..?? bercerita tentang apa..?? dan sebagainya..? Mungkin itu sebabnya juga pada saat SD aku selalu mendapat nilai yang jelek untuk pelajaran Bahasa Indonesia...hal yang paling aku benci saat itu adalah mengarang indah..hehehee :))

Bahkan sampai SMU pun aku masih (pernah) mendapatkan nilai 5 untuk mata pelajaran bahasa Indonesia.. :( sedih bangeetttt, kata org Jawa : "wong Jowo kog ndak nJowo" ibaratnya bahasanya sendiri kog ga ngerti.. :)

Sekarang beda...berawal dari pertemuanku dengan wali murid yang mengenalkan ku pada blog, akhirnya terbentuklah blogku yang sekarang ini. Kebetulan beliau juga ngeblog (meski sekarang dah ga lagi)..jadi beliau yang mengenalkanku dengan blogspot ini. Awalnya aku sendiri bingung...apa yang harus ditulis..apa yang harus diceritakan.
Lalu beliau menyarankan untuk lihat blognya dia dan beberapa temannya.. Okeeeyy...akhirnya aku melihat dan mulai menulis... Tulisan pertama menurut beliau siih oke punya....yeeayyyy ;;) akhirnya mulai ketagihan menulis.... sambil liat kanan kiri depan belakang... mencari ide dalam sebuah kotak inspirasi... *haaallllaahh*

Seiring berjalannya waktu...akhirnya beliau ini jarang ngeposting di blog. Memang masih aktif menulis, tapi lewat Fesbuk ajaa... Jujur aku pun mulai males.. blogroll yang kupasang pun terliat sudah hitungan bulan dan tahun yang ga pernah terupdate oleh pemiliknya. blogku pun sama, kutinggalkan begitu saja...hilang seperti butiran debu.... *ckckckck*

Tapi suatu ketika...*jeeengg..jeeenngg....* aku mulai minat lagi dengan blog.. berawal dari blog ku yang satu lagi... simple siih tapi aku (lumayan) suka..jadi di blog ku yang satu ini kebanyakan yang make anak muda..isinya siiihh sekedar cerita simple dan kisah sederhana *apa bedanya yaakkk :-?*
Beberapa kali ingin menggunakan, kog hasrat untuk menulis ga bisa yang simple2...maklum sepertinya aku tipikal orang yang bisa ngungkapin lewat tulisan...Jadi kalo nulis berasa jadi orang yang paling cerewet sedunia... =))

Lambat laun aku pun sering melihat postingan temenku di Fesbuk juga...setelah kulihat linknya, eehh, ternyata blogger juga. Jadi temenku dani ini ternyata juga doiiyaan bercerita lewat tulisan..dan aku sungguh menikmati tulisan-tulisannya itu... Aku juga akhirnya bertemu dengan blog-blog yang kutemukan lewat profil twitter seseorang maupun link yang di share di Fesbuk.... Seperti blog milik teman di twitter, namanya mas bontot dia ini sukaaa banget baca n puisi..aku sukaa sebenernya.. Cuma kalo nge RT terus aku jadi sungkan..sawangane ngefans..*hehehe, piss yaa mas..*
Ato kalo mw ngunjungi blognya tentang Persija ada juga, meski ga kenal orangnya tapi aku juga cukup suka kog... dan yang baru-baru ini aku masukkan dalam blogroll adalah temennya dani... Aku pun tahu juga dari blognya dani... Kata blognya dani siih dia penulis.. Namanya dendi penulis buku..*buku apaa yaahh, aku lupa :p* Kalo yang ngebaca sempet liat blognya, pasti juga sempet ketawa di beberapa postingannya... :))

Oh iyaaa....aku juga punya temen kerja lama yang doyan ngeblog.. Dia juga yang bikin aku penasaran ngotak atik blog.. Soalnya kadang dia nanya-nanya, ini gimana, itu gimana... jadi aku semakin sering ngunjungi blogku sendiri.. Namanya bu yati *eniwei, makasiihh yaa buat smw pertanyaannya o:)

Lepas dari semua itu aku seeennnnneeennggg banget kalo ada orang yang doyan nulis... Jujur, aku kagum ma mereka.. terutama yang rajin posting, aku ga merasa ga keganggu sama sekali...not at all...kebalikannya malaahh.... Aku juga selalu bilang ke muridku..."makanya kalo Fesbuk'an itu jangan cuma maen game aja, sesekali nulis di notenya.."
makanya sekarang kayaknya aku mulai semangat nulis lagi... Thank you alL... >:D<

*Btw, judulnya itu mungkin ga banget...tapi aku terinspirasi dari kata-katanya mas bontot yang sering jadoi status di BBMnya... hehehe*

Minggu, 12 Agustus 2012

sebuah karya dari mereka

Sudah sejak lama aku ingin sekali memposting karya dari muridku.. Anggaplah ini juga sebagian pamer dari pekerjaan baruku.. yuupiiee, aku memang harus belajar banyak sejak menjadi seorang abdi negara..karena aku tak hanya menjadi seorang guru musik saja melainkan juga guru seni rupa.. hehehehehe.. Tantangan yang berat, tapi kalo kata Mbak Citra Idol "akuu pasti bisa..."

Jadi aku belajar bersama dengan mereka untuk melukis alternatif.. lukisan biasa siihh, tapi yg tertera nanti menjadi lukisan 3 dimensi. Bisa kog dicoba dirumah.. media yg dipakai yg pasti kertas gambar, kuas, cat air (yang bagus yaa..merek memang menentukan hasil akhir :) ), pasir pantai, ranting dan daun yang kering, batu-batu kecil, dan lem rajawali. Bikin sketsa aja yg simple dl, lalu selanjutnya sesuai dengan imajinasi :)

Kalo masalah proses sengaja aku biarkan mereka mw model kayak apa... yaaa, salah satunya mang bisa diliat di photo itu,... ada yang tetep di tempat duduknya..ada yang gabung ma temennya, ada juga yang bikin lapak di bawah :))

dengan berbagai macam gaya PeWe....

daaann....pada akhirnya jadilah karya besar mereka ;)



 ada sebagian kelas yang juga kuberi tugas menggambar..tapi kali ini gambar animasi..



 sementara kalo ada yang bertanya, bagaimana dengan karya gurunya..yaaaa beginilah kira2 jadinya...

aku memang harus mengakui daya imajinasi mereka jauhhhh lebih baik daripada aku... bukan merendah ataupun merasa paling hebat... 

Nyatanya sudah menjadi kodrat manusia untuk selalu belajar.... semangaaatt :)

Jumat, 13 Juli 2012

i'm alive

“....aku pasti bisa, menikmati semua dan menghadapinya... Aku yakin pasti bisa..”
Pasti Bisa – Citra Scholastika

Saturday, July 7, 2012
Aku mendapat undangan untuk menghadiri seminar Internasional dan Lesson Study untuk Anak Berkebutuhan Khusus di Gedung Gema UNESA. Acara yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) ini mendatangkan 2 orang yang memang pakar dibidangnya yaitu Prof. Hideo Nakata, Ph.D (dari Jepang) dan Prof. Pennee Narot, Ph.D (dari Thailand). Acara untuk Lesson Study nya sendiri diperagakan oleh guru model dari SMPN 36 dan SDN Percobaan. 

Mengulas sedikit  tentang Lesson Study, jadi kegiatan ini adalah semacam kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap guru guna meningkatkan profesionalismenya. Semacam kita mengajar lalu diobservasi oleh banyak orang, untuk mengevaluasi sistem mengajar kita. Kegiatan ini pun hanya diikuti oleh sekolah luar biasa (SLB) dan sekolah inklusi (sekolah yang menerima anak berkebutuhan khusus sebagai salah satu muridnya).

mbak rizky saat perform
Jadi yang mau aku ceritakan disini adalah pada saat aku melihat pengisi acara. Sebelum acara dimulai ada seorang penyanyi dan pemain keyboard (satu orang nie ya ceritanya) yang bernama Mbak Rizky. Mbak Rizky ini cukup lihai dalam memainkan keyboard, suaranya oke punya, nyaring melengking dan menyenangkan.. Hal ini akan tampak biasa saja kalo dia terlahir sebagai orang yang normal. Unfortunatelly, she can’t see..yuup, she’s blind. Aku tak pernah tahu bagaimana ceritanya, yang aku tahu dari seorang teman yang sudah sering mengikuti kegiatan ini, Mbak Rizky ini meski tidak melihat tapi pengalamannya sudah sampai mancanegara. Disinilah yang dimaksud anak berkebutuhan khusus..tidak melulu sosok yang autis atau sebagainya, termasuk mbak rizky pun termasuk sebagai ABK (anak berkebutuhan khusus).

Mungkin buat kita yang normal, sebuah “batu” kecil dalam setiap langkah kita itu adalah sebuah hal yang pantas untuk dirutuki dan dikeluhkan sepanjang perjalanan. Tetapi bagaimana kalo kita mengalami keadaan seperti Mbak Rizky ini...? apa iya kita akan menyesal sepanjang masa..? Jujur saja aku malu dengan diriku sendiri yang normal..yang nota bene dari jurusan musik yang ga selihai Mbak Rizky ini.. Malu dengan diriku yang selalu merasa sering mengeluh apabila ada hal yang aku rasa sulit atau merasa lelah... Bagaimana dengan Mbak Rizky dan yang lain yang merasa bahwa keadaan mereka bukanlah menjadi penghalang untuknya tetap “hidup”.
Yaaa...nyatanya mereka tetap hidup dengan keadaan mereka sendiri.. Begitu pula dengan kita yang tetap hidup dengan keadaan kita sendiri. Seperti muridku juga yang juga ABK yang mampu menghapal Presiden USA mulai dari yang pertama sampai Barrack Obama. Bisa menyebutkan bendera seluruh dunia..dan dia sukaaa sekali mata pelajaran IPS. Aku juga pernah punya siswa ABK pada waktu aku mengajar di SD. Awalnya aku memang tak tahu tentang keadaannya, semakin jauh aku semakin ngerti apa yang terjadi dengan dia. Jadi Marvel (muridku ini) memiliki musikalitas yang luar biasa. Dia hapal posisi akord, solfegio (pendengaran musik) yang tajam, dan kemampuan menghapal simbol. Jika kita bertanya, “suara kita maen di kunci apa ya..?” dia akan menjawab nya dengan tepat... amaziiingg..

Sebenarnya aku sudah lama melihat dan melaksanakan secara langsung kegiatan mengajar ataupun bergaul dengan ABK ini.. bahkan mulai kuliah aku juga memiliki kakak kelas yang tidak melihat tapi cuuaannggih banget kalo maen piano..sampe aku mengajar di 2 tempat yang berbeda pun aku dihadapkan pada siswa ABK ini. And they are alive.
Mereka tetap hidup dengan semangat dan kepercayaan diri mereka. Mereka yakin bisa akan tetap melanjutkan hidup. Mereka yakin bisa bahwa mereka diijinkan untuk tetap memiliki mimpi dan mewujudkan mimpi mereka itu. Ada satu hal yang membuatku salut dengan kehadiran mereka adalah lingkungan disekitar mereka mampu menerima mereka lengkap satu paket dengan keadaan mereka, bahkan teman sebayanya pun mampu menerima kehadiran mereka. Dan aku yakin jiwa-jiwa seperti kita inilah yang menjadikan mereka tetap hidup..jiwa yang tetap sadar bahwa Tuhan menciptakan makhluknya begitu special.

Aku kutip dari perbincanganku dengan Pak Drs. M. Said (dosen FMIPA UNESA).. “Allah SWT itu Maha Pemurah ya mbak..Bayangkan bagaimana tidak murah, orang yang tidak bisa melihat aja dikasih kemampuan segitu luar biasanya, mengalahkan kita yang normal.. Lalu kita yang normal bisa apa yaa..?”. Aku yakin kita sama bisanya dengan mereka...Bukan karena mudah kita yakin bisa, melainkan karena kita yakin bisa maka semua terlihat mudah... Tak ada hari yang menyulitkan kita, kecuali kita sendiri yang membuatnya sulit...

Bila kita tak dapat menjadi jalan besar,
Cukuplah menjadi jalan setapak yang dilalui orang..
Bila kita dapat menjadi matahari,
Cukuplah menjadi lilin yang dapat menerangi sekitar kita

Rabu, 04 Juli 2012

what if...

"Ma..minta doanya untuk Ibu, kemaren ibu diperiksakan ke dokter swasta, ibu divonis sakit kanker stadium 4 dan hidupnya diperkirakan paling lama 6 bulan. Minta doanya ya ma. Chicik"

Itu pesan singkat yang dikirim mamaku ke aku yang berasal dari adik iparku. Seketika aku menghela nafas panjang.. Aku ingat betul bagaimana kisah adik iparku itu..baru beberapa bulan yang lalu ayahnya meninggal karena kanker juga dan seketika itu ibunya mendadak ga punya semangat hidup.. Sikapnya seolah langsung menjadi seperti anak kecil yang haus perhatian. Kebetulan adik iparku ini punya bayi yang berusia 4 bulan, jadilah dia harus saling berbagi cinta. Akhirnya sang bayi sabrina harus dititipkan berminggu-minggu di rumahku. Sedangkan dia harus membagi tenaga dan kasih nya untuk ibu dan anaknya... 

Aku dulu sempat berpikir tentang keadaan yang semacam ini. membayangkan jika sesuatu terjadi pada aku atau pun keluargaku. Membayangkan betapa sedih dan merasa kalutnya diriku ini. Mungkin sejak aku memikirkan kejadian itu, yang aku pikirkan adalah bagaimana cara membahagiakan dan tak membuat resah kedua orang tuaku...dalam hal ini mamaku. Semakin jauh aku berpikir akupun semakin merasa bahwa ini bukanlah suatu beban. Toh bukannya Allah sang pemilik nafas sudah mengatur semua hidup kita dengan begitu indahnya. Lalu apalagi yang kita khawatirkan..aku menyadari bahwa semua pasti akan merasakan yang namanya sedih, kalut dan entah apalah itu namanya saat kita kehilangan orang yang begitu kita cinta.. Lalu apa yang harus kita lakukan..bukankah memang begitulah hidup. Semua yang hidup pasti mati..

Tapi sampai saat ini aku memang tak tau apa yang harus aku lakukan jika kelak aku mengalami kejadian ini.. what if that happen to me... Entah mungkin aku akan sedih sekali, ataupun nelangsa...entahlah.... Semua kujalani saja..semoga semua yang meninggalkan dunia ini kelak akan selalu Khusnul Khotimah.. amiiiin

Learn from yesterday, Live for today, Hope for tomorrow...

*unpredictable posting* :)

on d'Bus

Hari ini aku memutuskan untuk berangkat kerja dengan menggunakan bis kota. Sebenarnya memang tidak terjadi apa-apa dengan sepeda motor yang biasa kupakai setiap berangkat kerja. Hari ini memang libur untuk seluruh murid..(ingat,muriiidd...!!! bukan gurunya...!!) jadi ini jatahku untuk piket saja. Sebelumnya aku sudah berjanji dengan temanku, untuk mengajaknya ke Pasar Bong yang letaknya di daerah Kembang Jepun yang berjarak 5 menit saja dari tempat kerjaku. Jadilah aku sengaja untuk naik bis kota saja, dan pulang nya bisa bareng dengannya.

Mendadak rencana berubah karena aku mendapat tugas menjadi panitia daftar ulang PPDB. Tapi aku tetap memutuskan untuk naik bis kota saja, dengan alih2 jika temenku batal pergi yuukklaah aku pulang dengan bis kota lagi. Akhirnya aku berangkat pukul 06.00 dengan diantar kakakku menuju Halte bus dekat Graha Pena (RS. Bhayangkara). Setelah lumayan lama menunggu aku mendapatkan bis yang dimaksd. Aku memang sebelumnya bertanya pada seorang teman tentang lajur bis yang harus aku naiki agar selamat sampe di SMP 5. Dia mengatakan bahwa naik bus F tujuan JMP, sembari menambahkan jangan yang tujuan wilangun yaa..(arah ke Lamongan). Berbekal ancer-ancer itu aku melihat dengan teliti. Si kondektur berteriak..”Darmo...!!Darmo...!!”. karena merasa bukan tujuan ku aku diam saja, sambil melirik ke arah jam tangan sudah menunjukkan pukul 06.30.

“mau kemana mbak..?” kata pak kondektur. “SMP 5 pak...” jawabku. “Naik mbak..Rajawali ini” sahutnya. Maka tanpa ragu pun aku naik. Separuh bis ini jalan tiba2 si sopr meneriakkan..”Wilangun..wilangun..!!”. Deeggg...aku langsung teringat pada petuah temanku.. Waaah, salah jurusan neh kayaknya... Tapi seketika itu aku langsung menenangkan hatiku..toh hanya di Surabaya sendiri. Kalo pun ke Wilangun pasti juga lewat Rajawali...paling juga nyebrang doank.. Akhirnya aku pun memutuskan untuk menikmati perjalananku selanjutnya.

Aku segera saja mengeluarkan buku yang baru aku beli untuk menemani perjalananku. Maklumlah sopir bus kota Surabaya ga seperti sopir Sumber Kencono, mereka masih slowly but sure..hehe.... Dan segeralah kunikmati perjalanan ini dengan membaca buku dan menikmati perjalanan ini.. :D
Selanjutnya aku pun berpikir mungkin aku ga akan serantan kalo harus naek bus kayak gini. Lamaaaa...sedangkan aku punya bakat berasa sodara Rossi, yang selalu ingin ngebut. Tapi sungguh ini pengalaman yang menyenangkan. Meski sebenarnya aku sudah sangat sering berkelana dengan menggunakan bis jika aku pulang ke Madiun atau Ngawi...sendirian pula. Tapi untuk kali ini aku merasa hal ini sangatlah menyenangkan... dan sesekali aku harus mencobanya (lagi) ;)

Selasa, 05 Juni 2012

And Her Name is Veny

Kali ini sepenggal cerita tentang muridku..bukan kesayangan, she’s just an ordinary cute girl ;)

Namanya Veny Aidina Putri Ramadhan... Pada saat aku menulis blog ini dia masih duduk di kelas 8B di sekolah tempatku mengajar. Sebenarnya tidak ada yang spesial dari dia. Tapi aku selalu menganggap bahwa semua muridku, teman, diriku, bahkan semua manusia di seluruh bumi ini special. Bagaimana tidak special, we’re different each others...that’s why we’re so special. Masih sama dengan muridku yang lain, yang baru aku kenal setahun belakangan ini. Sosok Veny ini memang cepat melekat. Pertama karena dia seorang ketua kelas. Dan yang kedua adalah suaranya yang galak..hahahaaha :))

Kenapa aku bilang suaranya yang galak...?? Dia memang seperti macan yang dibangunkan kalo ada teman2 satu kelasnya yang ramai. Dengan suaranya yang nyaring dan keras, dia akan meneriakkan...”heeiiii...menengo ta reeekkk...!!!!”. Atau bisa saja “hadoooh, kamu tu loooh...!!”. Seketika aku kaget pada saat mendengar gelegarnya pertama kali. Seorang Veny yang aku lihat pertama kali adalah seorang yang pendiam, pintar, dan tekun. That’s why, pada saat aku menyampaikan hal itu pada teman satu kelasnya, mereka seolah ga terima.. Sebagian besar dari mereka berkata “Veny, kog meneng..jahat itu buu..”. Aku hanya tertawa menanggapi hal tersebut. Tapi di satu sisi, seorang Veny masih termasuk sosok yang diandalkan di kelasnya, meski tak terucap teman satu kelasnya terlihat seperti mengandalkan keberadaan Veny. Begitu pula dengan aku, yang terkadang selalu minta tolong padanya. Meski sebenarnya lambat laun banyak juga sosok yang bisa diandalkan di kelas itu dan kelas lainnya juga

Baru-baru ini aku sering menggoda dirinya, karena akhirnya aku berteman dengan Veny di Facebook. Sudah lama sebenarnya, tapi akhir2 ini saja aku sering mengomentari fotonya yang terpampang dan semua komentar2nya di Facebook. Mulai dari gambar yang aku bilang ‘sakit kepala’ sampai ‘sakit gigi’. Entah kenapa rasanya seperti selalu ingin menggoda Veny ini. Yang digoda pun menanggapi “mesti kog bu dewi ini..!!” atau mendadak tertawa ngakak kalo ketemu aku. Sedang aku pun sering kaget dengan sikapnya. Padahal maksudku, dunia Facebook ya tetaplah disana, dan dunia sekolah biarlah disini. Bukan gabungan keduanya. Tapi karena terlanjur digabung akhirnya aku pun ikut meleburnya. Hingga terkadang beberapa sindiran dan lontaran kata2 Veny sering sekali aku ucapkan di sekolah. Tapi yaaa sebatas itu, bahkan tak lebih. Bermaksud lain pun tak ada :-s


Suatu kali aku pernah menjaga kelasnya yang sedang tidak ada pelajaran. Selama 4 jam pelajaran terakhir aku tetap berada di kelas itu. Hingga istirahat tiba, Veny mendadak bilang bahwa dia membaca note ku yang ada di Facebook. Aku kaget..sambil bertanya yang mana yang dibaca. Lalu dia menyebutkan note terakhir yang aku buat. Selesai istirahat, dia mendekatiku sambil berbincang banyak hal, termasuk aku menunjukkan blog ku yang berisi tulisan, seraya mengungkapkan keinginannya untuk menulis. Aku mendukungnya..sambil berkata bahwa mulailah dari Facebook.
Hingga akhirnya Veny bebicara :
Veny    : “duluu..waktu pertama kali bu dewi ngajar, tak pikir bu dewi itu jahat loo...”.
Aku      : “oh yaa..?? masa siih ven..?? Trus kalo sekarang gimana..??”.
Veny    : “ya masiih aja jahat...!!” (tanpa muka serius)
Aku hanya tertawa ngakak pada saat kalimat terakhir dia sampaikan. Sungguh aku nggak nyangka kalo Veny bakal bisa berkata seperti itu. Tapi yaaa itulah penilaian Veny, merasa aku jahat mungkin karena seringnya aku menggoda dirinya. Sambil tertawa aku masih bilang tapi kan baiikk.. Dia hanya menanggapi dengan ‘memutar’ wajahnya pertanda ga setuju dengan pernyataanku.

Memang seharusnya aku meminta maaf pada Veny atas semua sikapku yaah, bahkan mungkin dengan semua anak yang sering aku godain. “Maaf ya Veny, karena terlalu sering menggodamu. Sama sekali tidak ada maksud apa pun apalagi maksud buruk padamu. Sebaliknya janganlah berprasangka buruk padaku juga. Satu hal yang aku tahu bahwa menggodamu adalah sebuah hal yang menyenangkan dan bentuk kasih sayang saja. Heheheheee”.

Well, sometimes behind the words implied affection..

Akhirnya Veny berkata padaku “aahh, bu dewi ini emang ngefans ma aku, buktinya ini minta foto-foto bareng aku... ya kan buu... udah ngaku ajaaa..”. cerocosnya sambil senyum-senyum. Aku hanya meng-iyakan saja, toh nanti dia juga tau kalo dirinya kubuat sebagai cerita di blog. Hmmmm...mungkin Veny akan berkomentar seperti ini “haaalllaahh...bu dewi reekkk..aku kan malu seehh..” =))

Selasa, 29 Mei 2012

Kisah 24 hari

Inilah kisah ku selama 24 hari yang ingin kutuliskan dalam blog ini... Rasanya memang ga bisa dilukiskan dengan jutaan kata. 24 hari itu memang sangat menyenangkan, lagu baru yang aneh tapi selalu ingat sampe sekarang, teman baru, mengesankan, unforgetable,seru, lucu, menyedihkan, menyebalkan, melelahkan, ngantuk,tawa, rame, tambah bikin pintar, membuka cakrawala kami...dan masih banyak lagi mungkin yaa..

Ada kisah yang akhirnya memang terungkap setelah hari ke 25 dan seterusnya. Ada kisah cinta yang terus berlanjut. Ada pula kisah cinta yang memang harus diakhiri :p, dan ada pula kisah cinta yang bersemi justru setelah hari ke 25. Ada perasaan selalu ingin bertemu, rindu, obrolan di kantin, mie instan dengan cabai rawit, bakso yang menghibur kami dikala bosan dengan menu makan kami. Ada undangan pertemuan yang sengaja maupun yang tidak sengaja dirancang oleh beberapa peserta lain, yang bertujuan untuk melepas rindu. /hmm



Ada 9-13 orang dalam setiap kamarnya, dan  hanya ada 1 kamar mandi, 1 toilet, dan 1 lemari di setiap kamarnya. Ada yang rajin mengingatkan satu sama lain. Ada bu lurah Ciliwung di kamarku, ada yang rajin teriak di pagi hari hanya untuk mengantri mandi. Ada musik di pagi hari yang menandakan kami harus segera berkumpul di lapangan. Ada apel pagi, apel makan, apel siang, apel malam, dan apel sebelum tidur. Ada lagu Bagimu Negeri yang selalu mengakhiri apel malam. Ada ijin bermalam dan ijin pesiar setiap sabtu sore. Ada hukuman untuk kami. Ada resume yang harus kami lakukan selesai makan malam. Ada ujian awal dan ujian akhir yang membuat kami selalu deg-degan (maklum, otak serasa tak kuat untuk belajar). Ada barisan setiap bangsal yang diiringi nyanyian setiap kami menuju ke lapangan. Ada rindu tentang makanan kesukaan.  Ada yang enggan mandi di pagi hari dan memilih mandi setelah olahraga pagi (it’s meee... :)) ). Ada kata-kata simple yang selalu kami ingat sampai sekarang.

Ada egoisme dari masing-masing kami yang hilang.

Ada Briptu Nanang yang sungguh membuat kami tenang karena kehadirannya, membuat kami semakin menyadari bagaimana kami harus berbicara yang baik dengan yang lain, membuat kami mengerti bagaimana menyikapi sebuah masalah yang hadir dalam kehidupan kami, membuat kami menjadi suka joget2 sendiri, membuat kami suka dangdut dan wali band  membuat kami mengerti bagaimana seharusnya menyampaikan sebuah pesan yang tersirat dari yang tersurat kepada seseorang tanpa harus melukai perasaan, membuat kami mengerti kenapa kamilah yang terpilih menjadi seorang abdi negara, membuat kami sadar apa yang seharusnya kami lakukan sebagai seorang abdi negara, dan satu hal yang pasti beliaulah yang membuat 24 hari ini terasa begitu menyenangkan dan sulit untuk dilupakan.

Ada pelajaran  yang harus kami ikuti setiap harinya. Ada widyaiswara yang membuat kami mengantuk dalam kelas sekaligus berdebat dengan teman sekelas. (hanya) ada pakaian hitam putih dan baju olahraga dalam keseharian kami. Ada permen, cemilan, dan air putih dalam kelas. Ada usaha untuk membuat kami tidak mengantuk dalam kelas setiap harinya.
Ada buku kenangan, ada kontak baru di bbm, ada nama baru di daftar buku telepon, ada teman baru di facebook. Ada grup di bbm, di facebook dan milis yahoo. Ada cerita yang selalu menertawakan derita yang kami alami selama 24 hari.

Semua kisah 24 hari ini hanya bisa aku ungkap lewat foto dan sebuah video singkat yang dibuat oleh teman2ku yang lain. Tayangan ini diputar pada saat malam terakhir dimana kami 200 peserta berkumpul di aula untuk menggelar malam inagurasi. Tak ada satupun yang sibuk ngobrol sendiri pada saat video ini diputar. Hanya terdiam, sedikit meneteskan air mata, tertawa, decak kagum, dan rasa haru yang menggelayut di hati 200 manusia dan termasuk pembina kami. Hingga akhirnya kami mengakhirinya dengan riuh tepuk tangan dan peluk.

24 hari itu memang sudah berakhir. Bahkan tak ada yang ingin mengulanginya lagi. Tapi tak ada satupun dari kami yang ingin melepaskan hati kami untuk melupakan kisah ini. Mungkin kami takkan saling bertemu, tapi kami selalu menautkan hati kami satu sama lain.

Apalah arti sebuah pertemuan kalau nyatanya hati tak saling bertaut... :">


Bangga mengenal kalian...LPJ Gol. III Angkt. 431-432-433
And we call our self as agent of change... 
/bye

Senin, 21 Mei 2012

Lelaki di Sebuah Kisah Klasik

Kali ini jam kosong lagi. Aku mengeluarkan laptopku dengan tujuan memindah beberapa file dari Blackberryku yang sudah mulai penuh ke dalam file laptop. Sudah 2 jam pelajaran kulakukan berkutat dengan 2 benda ini. Lalu aku pun bingung harus berbuat apa lagi, biasalah..bukan orang yang suka bengong. Akhirnya aku mengambil buku tebal yang selama ini kubawa kemana-mana dengan tujuan agar aku selesai membacanya. Novel yang berjudul Rembulan Tenggelam di Wajahmu. Menarik, sarat dengan kisah dan petuah hidup. Baru kubaca 7 halaman, kuotak atik lagi laptopku karena aku melihat sinya WiFi menyala dengan sempurna. Kubuka halaman google chrome ku, sambil berpikir enaknya buka facebook ato yang laen yaah. Akhirnya kuputuskan unuk membuka blog ku ini. Jangan heran dengan aku yaah, seorang narsis yang selalu suka membaca tulisan sendiri. Tapi tulisan orang lain pun aku juga suka kog..

Pada saat, si mbah google mulai berganti dengan halaman blog ku, aku mulai memainkan scrool mouse ku. Lalu kubaca lagi postingan terakhir, dan saat itu mataku tertuju pada tanggal posting terakhir. 15 Mei 2012....hmmm, aku mengingat ingat dengan tanggal yang familiar itu. Ku urut siapa saja ato peristiwa apa saja yang terjadi pada tanggal itu. Lalu ingatan ku tertuju pada sebuah nama. *baiklah kita namai saja orang ini dengan nama LELAKI*. Secara kebetulan dia memang berjenis kelamin laki-laki 



Aku mengenal Lelaki pada saat aku kuliah semester 6. Di antara semester 6 menuju semester 7 ada kuliah yang bernama PPL 2...*aku ga bisa menyebutkan kepanjangannya karena jujur saja aku memang lupa :p*. Tapi biar sedikit aku jelaskan sebentar. Aku mengambil jurusan yang berlatar belakang pendidikan, dimana kelak semua jurusan yang berlatar belakang pendidikan ini dapat menjadi seorang guru. Di semua jurusan ini selalu ada mata kuliah yang bernama PPL, dan jumlahnya ada 2..PPL 1 dan PPL 2. Jika PPL 1 adalah mikro teaching (praktek mengajar) dengan skala kecil dan bisa diskenario. Maka PPL 2 adalah praktek mengajar di sekolah yang sesungguhnya, dimana tempatnya sudah ditentukan.



Selasa, 15 Mei 2012

Lihat Aku Sekarang


Well...aku rasa sekarang memang saat yang tepat untuk kembali mengisi kekosongan blogku.. Yang memang sempat beberapa lama aku tinggalkan.. Padahal aku sendiri merasa banyak yang ingin aku ungkapkan di blog, cuma rasanya untuk mengetik itu kog ya enggan sekali... 

Aku memang sengaja mengambil judul "Lihat Aku Sekarang".. Banyak harapan dari judul ini, meski sebenarnya lebih menceritakan bahwa aku yang sekarang justru tak jadi lebih baik dari sebelumnya.. Sempat merasa aneh dengan keadaan sendiri, ambillah contoh yang paling sederhana.. Aku cenderung sudah mulai malas kemana2, meski itu sebenernya bikin ortuku senang karena anak perempuannya lebih suka menghabiskan waktu di rumah, tapi saking malesnya...aku benar2 males untuk kemana2 selain ngendon di kamarku saja. Saking malasnya, sebenarnya aku sudah menulis hampir separuh cerita untuk ku posting dalam blogku, bercerita tentang kisah dan pengalamanku selama 24 hari di LPJ.. Nyatanya sampai sekarang pun aku tak sanggup menyelesaikannya dan untuk mempostingnya. Tapi bagiku biarlah, kisah itu terlalu indah dan rumit untuk diurai ke dalam kata-kata, jadi cukuplah aku yang menikmatinya.. J *ngeles Mode On*.
Selain itu, aku pun sudah mulai sering menyebutkan "haa-hee" setiap kali diajak ngobrol teman.. Kalo untuk yg satu ini terkadang aku suka malu sendiri, seperti orang yang dah kualat gitu...Bedanya ini kualat ma murid2ku.. Yuppp...aku memang selalu sebel ma muridku yang selalu berkata “haa...hee” saat aku sedang menjelaskan sesuatu, menurutku itu membuktikan tingkat konsentrasi yang kurang.. Tapi memang aku akui pada akhirnya aku pun sedikit berkurang tingkat konsentrasiku. Hingga akhirnya beginilah keadaanku.. (~.~)

Minggu, 01 Januari 2012

#2012







Welll....happy Masehi's new year all... Meski benernya ak ga pernah merayakan...yaa biasa aja..kayak ganti hari gt deehh...
First of all...aku ingin say happy 4th anniversary to my blog.. Yaahh ga kerasa dah 4 tahun nie ak ngeblog.. Meski bnernya ga penting2 amat yang kebanyakan curahan hati doank seehh.. But setidaknya itu menyalurkan inspirasi, aspirasi, hobby, dang kengangguranku.. Yaaap..kengangguranku nie alhamdulilllah didukung ma hapeku yg punya aplikasi word mobile..jd sembari ga ngapa2in mending ngetik2 n senam jari pula.. And talking bout my hobby, sempet ga percaya kalo ak punya hobby ngeblog.. Semua yg berkaitan ma menulis di blog nie sama sekali ga pernah kusangka.. Kalo dl ditanya apa hobbyku..dengan tegas ak jawab berenang and musik. Membaca dan menulis sama sekali ga ada dalam dftar hobby..yaahh secara alamiah kita pasti menulis dan membaca kaaann...??

Berawal dr perkenalanku dgn wali murid yg jg ngeblog..meski akhirnya beliau berhenti di tengah jalan dan aku yang tetp mengoceh.. :D Beliau menjelaskan bgaimana cara bikin blog..mulai dr yang sederhana desain dan isinya sama sekali ga penting.. *maklum dl ada semacam reward blog2 gt deeh..* jadi seperti re posting laah.. Hingga akhirnya aku coba untuk mulai menulis..sesimple n seberantakan mungkin.. Well heeiii, you never know if you never try kan...?? Hingga akhirnya mang ga kerasa dah 4 thn nie..daann alhasil, masiiihh jg dengan tulisan yang ga jelas blas.. :D
Mulai dr pengalaman..seru2an ma temen..mpe curcolku dah kutuliskan disini..  Dan sampe sekrg ak masih ga percaya kl ak telah menulis itu smw.. Karena seperti yg ak bilang td smw ngalir apa adany..termasuk the way i wrote all this things.. Hanya sekedar menunggu dan wallaaahh.. Jadilah itu tulisan.. :D tapi ya harap maklum yaahh :D

Berbicara masalah ga nyangka..ternyata kalo diinget2 ak punya bnyak pengalaman yg ga nyangka.. Sebenernya bukan ga nyangka yaah.. Lebih tepatnya memang smw ada waktunya..Indah pada waktunya laahh..Manusia kan hanya bisa berencana..pemilik segala ketentuan adalah Allah SWT.. Dzat Maha Segalanya..
Dulu sejak aku diajak papaku ke jakarta..sekitar kelas 3 sd..aku merasa mantap dalam memilih cita2ku.. Karena kagumnya pada jaman itu melihat Jakarta degn gedung yang menjulang indah dan keren..maka aku tanyakan pada papa siapa yg bangun gedung itu.. Papaku menjawab..kalo pengen bgun gedung yg kayak gt kudu jd arsitek.. Kudu seneng matematika biar gampang jd arsitek.. Dan mualilah aku menuliskan ARSITEK tiap kali menulis buku biodata milik teman :) cita2ku nie ga pernah berubah sampai suatu ketika pada saat kenaikan kelas 3 sma..dimana penjurusan dimulai.. Dan ternyta aku masuk kelas IPS..waahh kecewa beraat..hanya karena fisika ku dapet nilai 6,5..sedng pelajaran IPa n mat yg laen dapet 8.. Meski sempet berontak tp akhirnya aku terima jg.. Saat itu sama sekali ga pernah terlintas kata2 smw ada waktuny..
Menjelang UMPTN ak kembali dipusingkan dgn pilihan kuliah.. Sjk cita2 ku dr kecil kandas, aku merasa ak tidak punya cita2..bhkan ak tak tw mw jd apa selnjtny..Blass ga ada pilihan.. Hingga akhrnya ak gagal UMPTN ak mutusin untuk break setahun dl..sambil memilah apa yang sebenernya aku ingin.. Sampai hampir UMPTN selanjutnya ak lom juga terpikir mw kemana..hingga akhirnya kakakku yg menyarankan untuk masuk jurusan musik saja. Katanya karena aku suka musik, mamaku pun sepakat. Dan jadilah aku akhirnya mengambil kursus gitar di dua orang sekaligus, 1 untuk musik klasik dan 1 lagi untuk musik pop (aku pengen belajar nggenjreng :p).
Dan pada akhirnya..here i am..dengan sarjana pendidikan dengan spesialisasi bidang musik. Hingga aku menjadi guru pun juga sama sekali ga terpikir olehku..karena memang dengan kuliah di bidang musik aku berpikir untuk menjadi pemain orkestra. Entah di orkestra mana saja.. Namun mendadak seketika sirna saat aku sedang mengikuti latihan orkestra di kelompok orkestra. Latihan di jadwalkan jam 18.00, aku datang 30 menit sebelum latihan dan nyatanya latihan mulai pukul 20.30.. Dan seketika itu juga aku enggan untuk mengikuti latihan lagi.

Pada akhirnya teman mengajakku untuk membantu mengajar musik di sebuah SD swasta, awalnya memang aku ragu..tapi tetap saja kuterima tawaran itu. Hingga akhirnya dari belajar setiap tahunnya aku merasa nyaman bergumul dengan anak kecil yang menggemaskan itu. Bukan itu saja sebenarnya, bukankah semua manusia adalah guru. Jadi memang aku belajar banyak hal dari tempat itu, baik itu muridnya, teman kerja, pimpinan, staf, dan juga wali murid nya. Dan saat itu kuyakini bahwa ini takdirku untuk menjadi guru. Setidaknya aku juga menjadi ‘arsitek’ untuk manusia2 kecil yang akan menemui dunianya yang semakin ‘kejam’.
Oiyaa, berkaitan ma kerjaan ku menjadi guru.. 1 januari ini tepat setahun aku menjadi guru baru di sbuah SMP Negeri. Hiipp...hhiipppp..huuuraaayyy :D Lihat saja di judul2 sebelumnya, karena memang aku telah menuliskan tentang kisah ini berkali2. Dan berkali2 itu pula tak henti2nya aku bersyukur dan (masih) mencoba untuk bersabar dengan limpahan rezeki ini. Karena memang siapa yang nyangka, seorang dewi yang sama sekali blassss ga kepengen jd PNS tiba2 lolos ujian seleksi PNS. Alhamdulillah..meski diawal suntuk (karena ulahku sendiri pastiny) nyatanya aku jauuuh sangat menikmati tempat kerjaku sekarang.

Kita mang ga pernah tau apa yang baik buat kita.. Allah mengirimkan pesannya melalui orang tua kita. Terutama ibu kita. Dulu aku memang sering sekali berontak setiap kali mamaku mengambil keputusan yg kontra ma aku, tapi kalo sekarang aku ingat..kenapa aku tak melakukan sedari dulu yaahh?? Sampai sekarang mamaku adalah tempat berunding untuk masalah keputusan. Yang sekarang berangsur membaik adalah keputusan mamaku masih bisa di nego, asal kita punya alasan yg realistis. Aku sangat yakin bahwa para orang tua punya keinginan untuk menjadikan anak2nya benasib lebih baik dari mereka, pun juga orang tuaku. Asal kita tetap bertanya pada Allah, insyaAllah keputusan itu berkah.
Bukankah Allah Maha Mengabulkan segala permintaan kita.. Saat permintaan kita lom diberi, mungkin Allah ingin memberi yang jauh lebih baik dari apa yg kita minta. Atau mungkin saja kita diminta untuk bersabar. Wallahu ‘allam..

Seperti kejadian2 yang kualami, yang diawal aku merasa bahwa semua kandas begitu saja, ternyata Allah justru memberi ku semua hal yang jauh lebih baik. Kalau sekarang Allah memberiku sebuah pekerjaan yang layak mungkin kelak Allah akan memberikan pasangan hidup yang layak untukku. Amiien
Aku memang sudah ingin menikah, bahkan jauh sebelum ak menjadi PN ini. Sebenernya kisah ini juga ga jauh beda saat aku bimbang ga punya arah tujuan dan ga punya cita2 saat aku terpaksa harus masuk di kelas IPS dan mengubur dalam2 cita2 yang sedari kecil ku pupuk baik2. Saat ini pun aku juga sedang apa yaa istilahnya...aku memang ga bisa menjabarkan apa yg sebenarnya terjadi. Mendadak kehilangan sesorang yang aku ingin to live with. Dan sejak saat itu jika teman yang ingin ‘promosi’ kan aku di teman laki2nya, aku selalu bingung menjawab ingin seperti apakah kriteria pasangan jiwaku kelak..?? Hingga sampai saat ini aku bingung, tak ada jawaban sama sekali. Mungkin banyak yg akan berkata, gimana mungkin aku akan menikah, kriteria aja ga ada. Pasti akan ku jawab, jd PNS aja blas ga termasuk dalam cita2ku nyatanya dikasih juga. Satu hal memang yang sangat membesarkanku tentang janji Allah, yaitu bahwa Allah telah menciptakan diantara kita adalah berpasang2an (QS. Ar Rum : 21). So, if all has been written down why we must worried..?? But, i’m still human and i’m reaching my 30 years this year..jelas saja aku khawatir, kapan aku nikah yaa..? L
Tapi aku sangat yakin dengan janji Allah, yang pasti akan selalu ditepatiNYA sesuai dengan waktu yang terbaik, di tempat yang terbaik, dan dengan orang yang terbaik pastinya. ;)

Well, yakinlah bahwa semua akan indah pada waktunya.. Hidup memang masih dan akan selalu abu2, bukan sejelas hitam atau pun putih..bukankah itu tujuan kita menikmati hidup. Merasakan pahit dan manisnya pengalaman hidup yang kelak akan selalu mendewasakan kita..dan selalu merasa ingin belajar lebih banyak lagi untuk perubahan yang jauh lebih baik untuk pribadi kita. Allah ga akan mengubah nasib umatNYA jika dia tak mau berusaha untuk berubah. Akan selalu ada pembelajaran dalam hidup..belajar dari lingkungan sekitar kita, belajarlah dari yang terdekat, belajarlah dari yang termudah, dan pastikan mulai dari dirimu sendiri..
Dan satu lagi...
berbuat baiklah..insyaAllah semesta akan memberimu hal yang tak kau pinta sekalipun.. J

Semoga apa yang kita resulosi kan untuk tahun ini akan berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya.. Dan semoga Allah akan selalu melindungi dan menjaga kita dalam setiap hela nafas dan langkah kaki kita..amiien
Selamat menikmati perjalanan sepanjang tahun ini #2012


semoga berkenan...