Rabu, 04 Juli 2012

on d'Bus

Hari ini aku memutuskan untuk berangkat kerja dengan menggunakan bis kota. Sebenarnya memang tidak terjadi apa-apa dengan sepeda motor yang biasa kupakai setiap berangkat kerja. Hari ini memang libur untuk seluruh murid..(ingat,muriiidd...!!! bukan gurunya...!!) jadi ini jatahku untuk piket saja. Sebelumnya aku sudah berjanji dengan temanku, untuk mengajaknya ke Pasar Bong yang letaknya di daerah Kembang Jepun yang berjarak 5 menit saja dari tempat kerjaku. Jadilah aku sengaja untuk naik bis kota saja, dan pulang nya bisa bareng dengannya.

Mendadak rencana berubah karena aku mendapat tugas menjadi panitia daftar ulang PPDB. Tapi aku tetap memutuskan untuk naik bis kota saja, dengan alih2 jika temenku batal pergi yuukklaah aku pulang dengan bis kota lagi. Akhirnya aku berangkat pukul 06.00 dengan diantar kakakku menuju Halte bus dekat Graha Pena (RS. Bhayangkara). Setelah lumayan lama menunggu aku mendapatkan bis yang dimaksd. Aku memang sebelumnya bertanya pada seorang teman tentang lajur bis yang harus aku naiki agar selamat sampe di SMP 5. Dia mengatakan bahwa naik bus F tujuan JMP, sembari menambahkan jangan yang tujuan wilangun yaa..(arah ke Lamongan). Berbekal ancer-ancer itu aku melihat dengan teliti. Si kondektur berteriak..”Darmo...!!Darmo...!!”. karena merasa bukan tujuan ku aku diam saja, sambil melirik ke arah jam tangan sudah menunjukkan pukul 06.30.

“mau kemana mbak..?” kata pak kondektur. “SMP 5 pak...” jawabku. “Naik mbak..Rajawali ini” sahutnya. Maka tanpa ragu pun aku naik. Separuh bis ini jalan tiba2 si sopr meneriakkan..”Wilangun..wilangun..!!”. Deeggg...aku langsung teringat pada petuah temanku.. Waaah, salah jurusan neh kayaknya... Tapi seketika itu aku langsung menenangkan hatiku..toh hanya di Surabaya sendiri. Kalo pun ke Wilangun pasti juga lewat Rajawali...paling juga nyebrang doank.. Akhirnya aku pun memutuskan untuk menikmati perjalananku selanjutnya.

Aku segera saja mengeluarkan buku yang baru aku beli untuk menemani perjalananku. Maklumlah sopir bus kota Surabaya ga seperti sopir Sumber Kencono, mereka masih slowly but sure..hehe.... Dan segeralah kunikmati perjalanan ini dengan membaca buku dan menikmati perjalanan ini.. :D
Selanjutnya aku pun berpikir mungkin aku ga akan serantan kalo harus naek bus kayak gini. Lamaaaa...sedangkan aku punya bakat berasa sodara Rossi, yang selalu ingin ngebut. Tapi sungguh ini pengalaman yang menyenangkan. Meski sebenarnya aku sudah sangat sering berkelana dengan menggunakan bis jika aku pulang ke Madiun atau Ngawi...sendirian pula. Tapi untuk kali ini aku merasa hal ini sangatlah menyenangkan... dan sesekali aku harus mencobanya (lagi) ;)

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Jadi nyasar ngga Bu? Penasaran.

Etapi bener loh. Naik kendaraan umum di jalur yanh sebelumnya belom pernah itu seru! Full of anticipation.. :D

dewi kurniasari mengatakan...

ngga nyasar...
cm kudu sedikit menggos2 gr2 jalan :p

Posting Komentar